“Konon
ceritanya awal berdiri sekolah
tersebut di bekas tempat bersinggah
Bapak Cokro Aminoto”
Eksistensi SMP Negeri 1 Kedungjati baik secara akademik maupun non akademik yang
kita lihat dan dikenal banyak orang seperti sekarang ini memiliki perjalanan
yang cukup panjang.Perkenankanlah pada edisi perdana Majalah SMP Negeri 1 Kedungjati, kami memaparkan secara singkat sejarah SMP Negeri 1 Kedungjati. Adapun data-data
yang kami peroleh merupakan dari dokumen
sekolah yang masih ada, dan data hasil wawancara dengan pelaku sejarah yang
masih hidup.
Pada saat itu jumlah siswa dan guru
tentunya masih sedikit, yang lambat laun mengalami perkembangan baik kwantitas
maupun kwalitas. STP pada tahun 1950 sampai dengan 1953 dipimpin oleh Bapak
Iskak. Selanjutnya
secara berurutan nama-nama kepala
sekolah sebagai berikut:
Yasmin mulai
Maret 1953 s.d. Juni 1955,
Munadjat mulai
Juli 1955
s.d. September 1955,
Kajun S mulai Oktober 1955 s.d. 1958,
Suhardjo mulai
April 1958 s.d. Februari 1961
STP hanya sampai tahun 1961, lalu diganti dengan
nama SKN (Sekolah Kerajinan Negeri) dengan kepala sekolah sebagai berikut :
A.Rokim mulai
Maret 1961 s.d. September 1963 ,
Sugiyono Hadi P mulai
Oktober 1963 s.d. April 1965 ,
Hadi P mulai Oktober 1963 s.d. April 1965 ,
Moeljono mulai Mei
1965 s.d. November 1965,
Prapto Wartono mulai
Desember 1965 s.d. Agustus 1966,
Sudjasmo mulai Juni 1967 s.d. September 1970.
Nama SKN pada tahun 1976 diganti dengan nama STN (
Sekolah Teknik Negeri) dengan seorang kepala sekolah bernama Siswo Suwignyo.
Nama STN hanya bertahan lebih
kurang 4 tahun karena pada tahun 1981 menjadi SMPN 1 Kedungjati. Padasaat itu
kepala sekolah masih dijabat oleh Bapak Siswo Suwignyo. Kemudian mulai Januari
1981 s.d. Agustus 1983 kepala sekolah dijabat oleh Bapak Mintarso, Agustus 1983 s.d. Januari
1993 oleh Bapak Soemijadi
Soemin,
dan mulai Januari 1991 s.d. Februari 1993 oleh Bapak Soetomo,B.A.
Aliran Sungai Tuntang di sebelah timur SMP Negeri 1 Kedungjati yang berjarak kira-kira 50 meter sering meluap sampai lokasi gedung SMP Negeri 1 Kedungjati pada musim hujan. Dapat dikatakan bahwa pada waktu musim hujan SMP Negeri 1 Kedungjati sering kebanjiran, yang otomatis mengganggu proses belajar mengajar.
Foto: Bapak
Suharno bersama siswa di Borobudur
|
Secara resmi Bapak J. Sajiman mengadakan pendekatan
dan negosiasi kepada Bapak Soewardi selaku kepala desa dan mengajukan
permohonan pemindahan lokasi kepada instansi terkait. Alhammdulillah upaya tersebut membuahkan
hasil. Pada tahun 1995 gedung baru mulai
dibangun walaupun baru beberapa ruang, ruang kantor,kepala sekolah,
perpustakaan, beberapa ruang kelas, dan toilet. Pada tahun itu juga lahirlah
team drumband SMP Negeri 1 Kedungjati di bawah kepemimpinan Bapak J.Sadjiman.
Kemudian tahun
1996 gedung baru mulai ditempati untuk pembelajaran siswa kelas 3. Kelas 1 dan
2 masih di gedung selatan. Pada saat itu kepala sekolah dijabat oleh Bapak
Soeparma H.L.
DI ERA REFORMASI
Era reformasi dimulai tahun 1998, setelah lengsernya
presiden RI ke-2 Bapak Soeharto.
Awal
reformasi negara kita mengalami situasi gonjang ganjing karena negara kita
sedang dilanda krisis moneter. Namun, semangat warga SMP Negeri 1Kedungjati
dalam meningkatkan kemajuan tidaklah pudar. Saat itu kepala sekolah dijabat
oleh Bapak Drs. Soeparma H.L. Beliaulah yang meneruskan perjuangan Bapak J.
Sadjiman. Mulai tahun 1996 penambahan ruang kelas dan ruangan lainnya selalu diupayakan hingga tahun 1998 telah mencukupi untuk
pelaksanaan KBM seluruh siswa. Oleh karena itu, pemindahan SMP Negeri 1
Kedungjati secara total dapat dilaksanakan.
Foto: SMP
N 1 Kedungjati 2016
|
Kepemimpinan Bapak Soeparma H.L. sampai tahun 2003 kemudian digantikan
oleh Bapak satiman,S.Pd. Di bawah kepemimpinan beliau sudah memasuki era
digital dan teknologi informasi, sehingga siswa
dapat mengoperasikan komputer dan internet di sekolah. Maka banyak juga
kemajuan-kemajuan yang dicapai. Kepemimpinan Bapak Satiman,S.Pd. sampai
tahun 2007, merupakan awal tahun guru bersertikasi profesi atau mendapat tunjangan
sertifikasi. Kemudian mulai tahun 2007 sampai dengan 2014 kepala sekolah
dijabat oleh Hj.Dwi Sudarti,S.Pd.M.M. satu-satunya kepala SMP Negeri 1
Kedungjati seorang wanita. Beliau pernah
meraih juara I kepala sekolah berprestasi. Kemajuan-kemajuan sekolah juga cukup banyak di bawah
SEKOLAH ADI WIYATA
Tepatnya mulai bulan September 2014
SMP Negeri 1 di bawah kepemimpinan Bapak markain, S.Pd. Beliau dulunya seorang guru Bahasa Inggris
SMPN 1 Gubug. Bapak tiga orang anak (Muharom
Nur R., Marina Dwi Handayani, dan Maulana tri Wijaya) itu sebagai
fasilitator DBE dan BERMUTU. Di samping itu, beliau
juga mendapat tugas Pendampingan Kurikulum
2013 untuk kepala sekolah, dan sampai sekarang dipercaya sebagai Asessor PAK
Kabupaten. Mulai
bulan pertama bertugas di SMP Negeri 1 Kedungjati beliau langsung bekerja keras. Hal itu tentunya membuahkan
hasil yang positif terbukti SMPN 1
berjalan semakin tertib dan terarah, serta religius dalam menggapai
prestasi baik akademik maupun non
akademik.
Beberapa bulan kemudian,
dengan persaratan yang cukup banyak baik administrasi, maupun fisik sarana dan
prasarana seperti keadaan semua ruangan
, toilet, tempat sampah, taman, kebun sekolah, toga, hutan sekolah , dan lain
sebagainya SMP Negeri 1 Kedungjati
berhasil ditetapkan sebagai SEKOLAH ADI WIYATA, yaitu sekolah yang berwawasan lingkungan. (Supriyadi, S.Pd./Guru Bahasa
Indonesia SMP Negeri 1 Kedungjati)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar